Sebagai seorang anak yang berbakti kepada orang tuanya, Hasan (bukan nama sebenarnya), mengajak ibunya untuk menunaikan rukun Islam yang kelima. Sarah (juga bukan nama sebenarnya), sang Ibu, tentu senang dengan ajakan anaknya itu. Sebagai muslim yang mampu secara materi, mereka memang berkewajiban menunaikan ibadah Haji. Segala perlengkapan sudah disiapkan.
Singkatnya ibu anak-anak ini akhirnya berangkat ke tanah suci. Kondisi keduanya sehat wal afiat, tak kurang satu apapun. Tiba harinya mereka melakukan thawaf dengan hati dan niat ikhlas menyeru panggilan Allah, Tuhan Semesta Alam. “Labaik allahuma labaik, aku datang memenuhi seruanMu ya Allah”. Hasan menggandeng ibunya dan berbisik, “Ummi undzur ila Ka’bah (Bu, lihatlah Ka’bah).” Hasan menunjuk kepada bangunan empat persegi berwarna hitam itu.
Monday, 29 September 2014
Saturday, 13 September 2014
Hukum Oral Seks
Bagi kebanyakan pasangan, seks oral (oral seks) biasanya dilakukan sebagai bagian dari pemanasan atau foreplay.
Kaum lelaki banyak yang menyukai aktivitas ini sebab oral seks mampu
membakar fantasi mereka dalam meraih kepuasan. Pria biasanya merasakan
kenikmatan yang lebih tinggi dalam menerima maupun memberikan seks oral.
Namun bagaimana Islam menilai perbuatan seks semacam ini?
Mengenai hukum oral seks (jika yang dimaksud adalah mencium kemaluan pasangan saat berhubungan) diperselisihkan oleh para ulama. Ulama Hambali membolehkan mencium kemaluan istri sebelum jima’, namun dimakruhkan jika dilakukan setelah itu. Hal ini yang disebutkan dalam kitab Kasyful Qona’, salah satu buku fikih madzhab Hambali. Yang bermasalah, jika yang dicium adalah kemaluan yang sudah terdapat najis seperti kencing dan madzi.
Namun bagaimana Islam menilai perbuatan seks semacam ini?
Mengenai hukum oral seks (jika yang dimaksud adalah mencium kemaluan pasangan saat berhubungan) diperselisihkan oleh para ulama. Ulama Hambali membolehkan mencium kemaluan istri sebelum jima’, namun dimakruhkan jika dilakukan setelah itu. Hal ini yang disebutkan dalam kitab Kasyful Qona’, salah satu buku fikih madzhab Hambali. Yang bermasalah, jika yang dicium adalah kemaluan yang sudah terdapat najis seperti kencing dan madzi.
Tuesday, 9 September 2014
Tips Agar Kita Dapat Merasakan Sholat Khusyu
Ada banyak cara untuk mencapai shalat khusyu, tapi saran saya, tak perlu banyak tips untuk mencapai shalat yg lebih khusyu. Tak perlu berlembar-lembar atau habiskan uang dan waktu untuk membeli
buku shalat khusyu & mempelajarinya. Khusyuk itu mudah, cukup coba 4
Tips dibawah ini. Mari kita tanya pada Qur'an, bagaimana melakukan shalat yang lebih khusyu.
4 Tips ini baik dicoba untuk mencapai shalat yang lebih khusyu: ...
1. Jangan pernah berfikir jika kita masih bisa hidup setelah shalat ...
4 Tips ini baik dicoba untuk mencapai shalat yang lebih khusyu: ...
1. Jangan pernah berfikir jika kita masih bisa hidup setelah shalat ...
Subscribe to:
Posts (Atom)