Febian, seorang peragawati
model busana dari Perancis. Ia seorang pemudi yang berusia dua puluh
delapan tahun. Saat ia tenggelam dalam ketenaran dan hangar bingarnya
duniawi, hidayah Allah menghampirinya. Sehingga ia menarik diri dan
meninggalka dunianya yang gelap itu. Lalu pergilah ke Afghanistan,
untuk bekerja pada camp perawatan para mujahidin Afghanistan yang terluka, di tengah-tengah kondisi yang keras dan hidup yang sulit!
Monday, 30 July 2012
Saturday, 28 July 2012
Tanda Kiamat: Dajjal, Ya’juj dan Ma’juz, Turunnya Nabi Isa
Dari
Nawas bin Sam’an, dia berkata, “Pada suatu pagi, Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam berbicara mengenai Dajjal. Kadang-kadang beliau
merendahkan suaranya, kadang-kadang meninggikannya, sehingga kami merasa
seolah-olah berada dalam sekelompok lebah. Pada petang hari, kami
mendatangi beliau dan beliau sudah mengetahui persoalan kami.
Friday, 27 July 2012
Puasa yang Terlupakan
Yang sering kita lupakan, mengapa selama bulan Ramadan pengeluaran
untuk kebutuhan konsumsi dapur justru meningkat. Ini fenomena global di
mana saja. Di dunia Arab pun demikian. Fenomena yang musti kita resahkan
bersama. Bukankah “urusan perut” itu remeh sekali, dan mestinya
pengeluaran menjadi mengecil selama Ramadan, karena kita makan hanya dua
kali dari kebiasaan sehari tiga kali?
Sunday, 22 July 2012
Sejarah Singkat Imam Muslim
Imam Muslim
dilahirkan di Naisabur pada tahun 202 H atau 817 M. Imam Muslim bernama lengkap
Imam Abul Husain Muslim bin al-Hajjaj bin Muslim bin Kausyaz al Qusyairi an
Naisaburi. Naisabur, yang sekarang ini termasuk wilayah Rusia, dalam sejarah
Islam kala itu termasuk dalam sebutan Maa Wara'a an Nahr, artinya
daerah-daerah yang terletak di sekitar Sungai Jihun di Uzbekistan, Asia Tengah.
Pada masa Dinasti Samanid, Naisabur menjadi pusat pemerintahan dan perdagangan
selama lebih kurang 150 tahun. Seperti halnya Baghdad di abad pertengahan,
Naisabur, juga Bukhara (kota kelahiran Imam Bukhari) sebagai salah satu kota
ilmu dan pusat peradaban di kawasan Asia Tengah. Di sini pula bermukim banyak
ulama besar.
Wednesday, 18 July 2012
Bagaimana Menyambut Ramadhan?
Sholawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada baginda Nabi
Muhammad s.a.w.. Mari kita mohon kepada Allah, Dzhat Yang Maha Agung,
semoga menjadikan kita termasuk orang-orang yang apabila mendapatkan
rizqi bersyukur, apabila mendapatkan cobaan bersabar dan apabila
melakukan dosa atau kesalahan mau meminta ampunan. Umat Islam saat ini
sedang berada dalam masa yang sangat mencemaskan dan dalam perjalanan
sejarahnya yang penuh onak dan duri. Tidak sedikit negara-negara Islam
saat ini mengalami penderitaan yang sangat berat berupa kemiskinan,
ditindas, dibantai, dijajah dan lain sebagainya.
Friday, 13 July 2012
Keadilan Rasulullah
Tatkala Nabi Muhammad Shollallahu Alaihi Wa Sallam merasa ajalnya
sudah dekat, beliau mengumpulkan para sahabat. Kemudian, beliau
menyampaikan pidatonya:
”Sahabat-sahabatku sekalian! Ajalku mungkin sudah dekat, dan aku ingin menghadap Allah dalam keadaan suci bersih. Mungkin selama bergaul dengan Anda sekalian, ada yang pernah aku pinjam uangnya atau barangnya dan belum aku kembalikan atau belum aku bayar, sekarang ini juga aku minta ditagih. Mungkin ada di antara kalian yang pernah aku sakiti, sekarang ini juga aku minta dihukum
”Sahabat-sahabatku sekalian! Ajalku mungkin sudah dekat, dan aku ingin menghadap Allah dalam keadaan suci bersih. Mungkin selama bergaul dengan Anda sekalian, ada yang pernah aku pinjam uangnya atau barangnya dan belum aku kembalikan atau belum aku bayar, sekarang ini juga aku minta ditagih. Mungkin ada di antara kalian yang pernah aku sakiti, sekarang ini juga aku minta dihukum
Sunday, 1 July 2012
Cara Mengendalikan / Menghilangkan Nafsu
Sebagai manusia normal baik laki-laki maupun perempuan memiliki
kebutuhan biologis dasar yang tidak bisa dipungkiri yaitu kebutuhan akan
hubungan seks. Untuk yang sudah dewasa dan sudah menikah mungkin terasa
mudah untuk mendapatkan kebutuhan yang satu ini. Akan tetapi untuk yang
masih abg dan remaja akan sangat berbahaya apabila tidak mampu nafsu
birahi yang menggelora yang siap meledak-ledak kapan saja.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk menghilangkan/mengendalikan hawa nafsu seks seseorang apabila tidak punya pasangan yang sah suami atau isteri :
1. Hilangkan / Singkirkan Pikiran Kotor
Jangan suka melamun memikirkan yang tidak-tidak dengan lawan jenis. Pikiran yang kotor dapat membangkitkan gairah seksual kita walaupun hanya dengan membayangkan sesuatu. Ubah pikiran yang mulai kotor dengan memikirkan sesuatu yang lain yang lebih penting dan serius.
2. Hindari Menikmati/Melihat Yang Porno dan Vulgar
Jangan sampai kita memiliki materi-materi atau pun berusaha mengakses hal-hal yang cabul, vulgar, porno, dan lain sebagainya seperti membaca cerita panas, melihat gambar telanjang, nonton film porno, dan lain-lain.
3. Batasi Hubungan Dengan Lawan Jenis
Jangan terlalu banyak berkomunikasi dengan lawan jenis kita terutama yang dari penampilan fisik dan gayanya dapat membangungkan nafsu kita untuk memiliki atau sekseder merasakan kehangatan dari dirinya. Terlalu dekat dengan lawan jenis bisa memicu pikiran kotor.
4. Perbanyak Kegiatan Yang Menguras Tenaga dan Waktu
Ikutlah ekstrakurikuler, kursus, bimbingan belajar, les, kelompok olahraga, club bikers, pekerjaan sambilan, pekerjaan tambahan dan lain-lain. Dengan sibuk dengan berbagai aktivitas dapat menyebabkan kita lelah untuk berpikir kotor.
5. Rajin Puasa dan Ibadah
Dengan taat beribadah dan rajin puasa maka otomatis kita akan sangat terlarang untuk melakukan hal yang melanggar kesusilaan. Berpikir kotor saja tidak apalagi melakukan hal-hal yang dilarang agama yang dosa besar apabila dikerjakan.
6. Tidak Pacaran
Pacaran sangat mengundang untuk melakukan kontak fisik baik yang cewek maupun yang cowok, yang mungkin awalnya hanya pegang-pegangan tangan lalu menjadi hubungan fisik yang lebih parah. Sebaiknya jangan pacar-pacaran dulu kalau tujuan kita hanya sekedar iseng-iseng saja.
7. Rajin Bersosialisasi Dengan Teman dan Keluarga
Memiliki hubungan yang sehat dan dekat dengan teman-teman dan keluarga besar kita akan membuat kita bisa meredakan birahi hanya dengan berkomunikasi dengan mereka. Apalagi dengan yang masih anak-anak atau abg pasti lebih sibuk lagi (jenis kelamin sama).
8. Selalu Berpikir Efek Dampak Buruknya
Apabila kita mengetahui keburukan-keburukan dari hubungan seks bebas tanpa ikatan pernikahan maka kita akan merasa takut untuk melakukannya. Lagipula hubungan intim kalau enaknya hanya sebentar saja, penuh resiko, dosanya besar sekali, merusak rumah tangga orang, merusak nasib kita dan orang lain buat apa.
9. Membuat Prinsip
Dengan prinsip hidup yang bersih tidak mau melakukan hal-hal yang memanjakan hawa nafsu akan memperkuat benteng pertahanan kita dalam meredakan syahwat yang ada pada diri kita. Tetap konsisten dalam menjaga prinsip hidup kita jangan mudah terpancing untuk melanggarnya.
10. Main Sendiri (Sangat Tidak Direkomendasikan)
Onani atau masturbasi merupakan jalan pintas terbaik bagi yang tidak bisa menahan nafsu pribadi dengan jalan memberi kepuasan bagi diri sendiri. Cara ini dilarang agama, membuat kecanduan, solusi jangka pendek dan bisa merusak hubungan dengan pasangan yang sah di kemudian hari.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk menghilangkan/mengendalikan hawa nafsu seks seseorang apabila tidak punya pasangan yang sah suami atau isteri :
1. Hilangkan / Singkirkan Pikiran Kotor
Jangan suka melamun memikirkan yang tidak-tidak dengan lawan jenis. Pikiran yang kotor dapat membangkitkan gairah seksual kita walaupun hanya dengan membayangkan sesuatu. Ubah pikiran yang mulai kotor dengan memikirkan sesuatu yang lain yang lebih penting dan serius.
2. Hindari Menikmati/Melihat Yang Porno dan Vulgar
Jangan sampai kita memiliki materi-materi atau pun berusaha mengakses hal-hal yang cabul, vulgar, porno, dan lain sebagainya seperti membaca cerita panas, melihat gambar telanjang, nonton film porno, dan lain-lain.
3. Batasi Hubungan Dengan Lawan Jenis
Jangan terlalu banyak berkomunikasi dengan lawan jenis kita terutama yang dari penampilan fisik dan gayanya dapat membangungkan nafsu kita untuk memiliki atau sekseder merasakan kehangatan dari dirinya. Terlalu dekat dengan lawan jenis bisa memicu pikiran kotor.
4. Perbanyak Kegiatan Yang Menguras Tenaga dan Waktu
Ikutlah ekstrakurikuler, kursus, bimbingan belajar, les, kelompok olahraga, club bikers, pekerjaan sambilan, pekerjaan tambahan dan lain-lain. Dengan sibuk dengan berbagai aktivitas dapat menyebabkan kita lelah untuk berpikir kotor.
5. Rajin Puasa dan Ibadah
Dengan taat beribadah dan rajin puasa maka otomatis kita akan sangat terlarang untuk melakukan hal yang melanggar kesusilaan. Berpikir kotor saja tidak apalagi melakukan hal-hal yang dilarang agama yang dosa besar apabila dikerjakan.
6. Tidak Pacaran
Pacaran sangat mengundang untuk melakukan kontak fisik baik yang cewek maupun yang cowok, yang mungkin awalnya hanya pegang-pegangan tangan lalu menjadi hubungan fisik yang lebih parah. Sebaiknya jangan pacar-pacaran dulu kalau tujuan kita hanya sekedar iseng-iseng saja.
7. Rajin Bersosialisasi Dengan Teman dan Keluarga
Memiliki hubungan yang sehat dan dekat dengan teman-teman dan keluarga besar kita akan membuat kita bisa meredakan birahi hanya dengan berkomunikasi dengan mereka. Apalagi dengan yang masih anak-anak atau abg pasti lebih sibuk lagi (jenis kelamin sama).
8. Selalu Berpikir Efek Dampak Buruknya
Apabila kita mengetahui keburukan-keburukan dari hubungan seks bebas tanpa ikatan pernikahan maka kita akan merasa takut untuk melakukannya. Lagipula hubungan intim kalau enaknya hanya sebentar saja, penuh resiko, dosanya besar sekali, merusak rumah tangga orang, merusak nasib kita dan orang lain buat apa.
9. Membuat Prinsip
Dengan prinsip hidup yang bersih tidak mau melakukan hal-hal yang memanjakan hawa nafsu akan memperkuat benteng pertahanan kita dalam meredakan syahwat yang ada pada diri kita. Tetap konsisten dalam menjaga prinsip hidup kita jangan mudah terpancing untuk melanggarnya.
10. Main Sendiri (Sangat Tidak Direkomendasikan)
Onani atau masturbasi merupakan jalan pintas terbaik bagi yang tidak bisa menahan nafsu pribadi dengan jalan memberi kepuasan bagi diri sendiri. Cara ini dilarang agama, membuat kecanduan, solusi jangka pendek dan bisa merusak hubungan dengan pasangan yang sah di kemudian hari.
Subscribe to:
Posts (Atom)